download

Kamis, 09 April 2015

dpo2

Elriva Krisnawati Lioe Minggu, 20 Juni 2010 14:54 PDF Print E-mail Elriva Krisnawati Lioe Elriva Krisnawati Lioe Nama Keluarga: Lioe Nama Lengkap: Elriva Krisnawati Jenis Kelamin: Perempuan Tanggal Lahir: 07 November 1973 Tempat Lahir: Manggar Bahasa: Indonesia Kewarganegaraan: Indonesia Kejahatan: Fraud, Money Laundering Dicari Oleh:

dpo

Cherry Likit Bannakorn Minggu, 20 Juni 2010 14:55 PDF Print E-mail Cherry Likit Bannakorn Cherry Likit Bannakorn Nama Keluarga: Likit Bannakorn Nama Lengkap: Cherry Jenis Kelamin: Perempuan Tanggal Lahir: 12 Juni 1983 Tempat Lahir: Bangkok, Thailand Bahasa: Kewarganegaraan: Thailand Kejahatan: Illicit Drugs Trafficking Dicari Oleh:

kasus 1

Pamit Beli Obat, Siswa SMK di Bogor Tewas Dibacok Minggu, 5 April 2015 14:59 WIB Pamit Beli Obat, Siswa SMK di Bogor Tewas Dibacok Ist Ilustrasi TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - David Hardiansah (17), siswa kelas 2 SMK swasta di kota Bogor, tewas setelah dibacok di bagian lengan dan pinggang oleh orang tak dikenal, Minggu (5/4/2015) sekitar pukul 03.00 WIB. Korban dibacok di depan toko busana di wilayah Cilebut, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Informasi yang diperoleh dari pihak keluarga, sebelum korban tewas, ia bersama tiga teman lainnya sedang nongkrong persis di depan toko pakaian Suci Busana sekitar pukul 01.00 WIB. Tepat sekitar pukul 03.00 WIB, sekelompok orang tak dikenal datang menggunakan tiga sepeda motor dan langsung membacok korban menggunakan celurit. "Sebelum kejadian, dia (korban) pergi ke minimarket untuk beli obat. Sekembalinya membeli obat, anak saya pamit pergi lagi untuk bertemu dengan teman-temannya. Saya sempat melarang pergi, tapi ia tetap memaksa," ucap ayah korban, Supendi, saat ditemui Kompas.com di rumah duka, Minggu. Supendi menambahkan, dirinya mengetahui anaknya menjadi korban pembacokan setelah dilarikan ke rumah sakit. "Anak saya sempat dibawa sama teman-temannya ke klinik pengobatan terdekat, tapi ditolak. Kemudian langsung dibawa ke rumah sakit. Setelah sampai rumah sakit, nggak lama anak saya meninggal," katanya. Saat ini, jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi. Polisi pun sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian. Rencanannya, setelah selesai dilakukan autopsi, korban akan dikebumikan di pemakaman yang tak jauh dari kediamannya. Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih enggan memberikan keterangan mengenai kejadian tersebut. Polisi pun masih mengumpulkan sejumlah keterangan dari beberapa saksi dan memburu pelaku.(Kontributor Bogor, Ramdhan Triyadi Bempah)

isl

Arema dan Persebaya Secara Resmi Dilarang Tampil di ISL 2015 Kamis, 9 April 2015 19:48 WIB Arema dan Persebaya Secara Resmi Dilarang Tampil di ISL 2015 PT Liga Indonesia Logo Indonesia Super League (ISL) 2015. TRIBUNNEWS.COM - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengambil langkah tegas untuk dua klub yang belum dapat rekomendasi tampil di Indonesia Super League (ISL), Arema Chronus dan Persebaya Surabaya. Kedua klub mendapat larangan resmi untuk mengikuti kompetisi. Seperti diketahui, Arema dan Persebaya sempat mengabaikan rekomendasi BOPI. Kedua klub yang masuk kategori C tersebut, tetap menjalani laga pembuka ISL, akhir pekan lalu. Atas dasar itu, BOPI mengirim surat bernomor 051/BOPI/KU/TV/2015 kepada CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono. Dalam surat tersebut, Persebaya Surabaya dan Arema Cronus tercantum dalam daftar klub yang tak boleh menjalani kompetisi. "Kedua klub tersebut dilarang melakukan pertandingan kandang maupun tandang untuk Kompetisi ISL 2015," demikian bunyi surat BOPI. Tindakan BOPI juga didukung oleh surat dari Menpora, Iman Nahrawi kepada Plt Kapolri, Komjen Pol Badrodin Haiti. Pihak kepolisian diminta tidak menerbitkan izin keramaian untuk kedua klub tersebut. Sebagai catatan, Arema dan Persebaya juga dikejar waktu untuk penyerahan dokumen rekonsiliasi paling lambat pukul 16.37 WIB, Jumat (10/4/2015).